Layanan Pembuatan DED

Penyusunan Detailed Engineering Design (DED) adalah tahap kunci dalam pengembangan proyek konstruksi yang bertujuan untuk menghasilkan desain teknis yang terperinci dan terstruktur. DED memastikan kepatuhan terhadap regulasi dan standar yang berlaku serta mengidentifikasi potensi masalah konstruksi sebelum pelaksanaan proyek. Dengan memberikan panduan yang jelas kepada kontraktor dan tim konstruksi, DED membantu meningkatkan efisiensi pelaksanaan proyek dan meminimalkan risiko penundaan serta biaya tambahan. Hasilnya adalah kualitas akhir proyek yang tinggi dan memuaskan klien serta pemangku kepentingan terkait.


Outcome Layanan Detail Engineering Design

  • Desain Teknis yang Komprehensif : Proses penyusunan Detailed Engineering Design (DED) melibatkan pengembangan rencana dan spesifikasi teknis yang sangat rinci untuk setiap aspek proyek.
  • Optimalisasi Efisiensi dan Kinerja : Salah satu tujuan utama dari penyusunan DED adalah untuk mengoptimalkan efisiensi operasional dan kinerja proyek, termasuk evaluasi opsi desain dan teknologi yang tersedia.
  • Kepatuhan Regulasi dan Standar : Dalam penyusunan DED, kepatuhan terhadap peraturan, standar, dan kode bangunan yang berlaku sangat penting. Tim kami akan memastikan bahwa semua desain memenuhi persyaratan hukum dan teknis yang berlaku di wilayah proyek.

Ingin perusahaan Anda dapat mencapai hasil di atas? Segera konsultasi bersama Levner Consulting!


Proses Kerja

  1. Analisis Kebutuhan dan Persyaratan
    • Pertemuan awal dengan klien untuk memahami visi, tujuan, dan kebutuhan proyek.
    • Pengumpulan informasi dan dokumentasi terkait seperti konsep desain awal, spesifikasi teknis, dan regulasi yang berlaku.
  2. Penyusunan Konsep Desain Preliminary
    • Pengembangan konsep desain awal berdasarkan analisis kebutuhan dan persyaratan.
    • Presentasi konsep desain preliminary kepada klien untuk mendapatkan umpan balik dan persetujuan.
  3. Evaluasi dan Perbaikan Konsep Desain
    • Analisis mendalam terhadap konsep desain preliminary untuk mengidentifikasi area-area yang perlu diperbaiki atau diperjelas.
    • Pengembangan revisi konsep desain berdasarkan umpan balik dari klien dan aspek-aspek teknis yang diidentifikasi.
  4. Penyusunan Detailed Engineering Design (DED)
    • Penyusunan DED yang terperinci berdasarkan konsep desain yang disetujui, termasuk spesifikasi teknis, gambar teknis, dan rincian konstruksi.
    • Kolaborasi dengan tim ahli dan konsultan terkait untuk memastikan integritas dan keakuratan desain.
  5. Pemeriksaan dan Validasi
    • Pemeriksaan ulang terhadap DED untuk memastikan bahwa semua detail telah diperhatikan dan sesuai dengan kebutuhan proyek.
    • Validasi DED oleh tim internal dan eksternal untuk memastikan kepatuhan terhadap regulasi dan standar yang berlaku.
  6. Presentasi dan Persetujuan Akhir
    • Presentasi DED final kepada klien untuk persetujuan akhir sebelum memasuki tahap konstruksi.
    • Penyesuaian dan perbaikan terakhir berdasarkan umpan balik dari klien sebelum pengesahan akhir.
  7. Pengelolaan Dokumentasi dan Pengiriman
    • Penyediaan semua dokumen DED yang diperlukan dalam format yang sesuai untuk penggunaan selanjutnya selama fase konstruksi dan operasional.
    • Pengiriman dokumen DED kepada pihak yang berkepentingan terkait, termasuk kontraktor, pemerintah, dan tim proyek.

Prinsip Kerja

  • Analisis Komprehensif: Melakukan analisis menyeluruh terhadap berbagai aspek proyek, termasuk aspek finansial, teknis, pasar, dan risiko, untuk memastikan pemahaman yang holistik.
  • Pendekatan Sistematis: Menggunakan pendekatan metodologis yang terstruktur dan sistematis dalam pengumpulan data, analisis, dan penyusunan laporan, untuk memastikan akurasi dan konsistensi.
  • Keterlibatan Tim Multidisiplin: Melibatkan tim yang terdiri dari berbagai keahlian dan latar belakang, seperti keuangan, teknik, pemasaran, dan hukum, untuk mendapatkan sudut pandang yang beragam dan pemahaman yang menyeluruh.
  • Kerjasama dengan Pihak Terkait: Berinteraksi secara aktif dengan pihak terkait, termasuk manajemen perusahaan, investor, ahli industri, dan pihak berwenang, untuk memperoleh informasi yang relevan dan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang konteks proyek.
  • Penggunaan Metode dan Alat Analisis yang Sesuai: Memilih metode dan alat analisis yang sesuai untuk menganalisis data dan informasi yang ada, seperti analisis SWOT, analisis biaya-manfaat, dan teknik evaluasi risiko, untuk menghasilkan hasil yang akurat dan relevan.
  • Kesesuaian dengan Lingkungan dan Regulasi: Memperhitungkan faktor lingkungan, hukum, dan regulasi yang relevan dalam analisis, untuk memastikan kepatuhan dan kelayakan proyek dalam konteks yang berlaku.
  • Keterbukaan terhadap Hasil: Menyajikan temuan dan rekomendasi secara transparan kepada pihak yang berkepentingan, serta siap untuk menjelaskan atau memberikan klarifikasi atas hasil feasibility study yang disampaikan.
  • Evaluasi Berkelanjutan: Memberikan kerangka kerja untuk evaluasi berkelanjutan selama tahap pelaksanaan proyek, serta rencana darurat atau penyesuaian strategis yang diperlukan jika kondisi atau asumsi berubah.

Meskipun DED sering digunakan untuk proyek konstruksi besar, layanan ini juga bermanfaat untuk proyek-proyek kecil hingga menengah. DED membantu memastikan kualitas dan keberlanjutan desain pada skala proyek apa pun.

Waktu yang diperlukan untuk menyusun DED dapat bervariasi tergantung pada kompleksitas proyek dan ruang lingkup pekerjaan. Prosesnya dapat memakan waktu dari beberapa minggu hingga beberapa bulan, tergantung pada seberapa rinci dan terperinci desain yang dibutuhkan.

DED membantu mengidentifikasi potensi masalah atau tantangan konstruksi sebelum pelaksanaan proyek, yang memungkinkan tindakan pencegahan yang tepat untuk mengurangi risiko. Dengan menyediakan desain yang lebih terperinci dan terstruktur, DED membantu menghindari kebingungan atau kesalahpahaman selama proses konstruksi, yang dapat meminimalkan risiko penundaan dan biaya tambahan.

Meskipun DED telah melewati tahap evaluasi dan persetujuan, kadang-kadang revisi mungkin diperlukan selama pelaksanaan proyek. Perubahan kecil atau penyesuaian dapat terjadi tergantung pada kondisi lapangan atau perubahan kebutuhan proyek yang muncul selama proses konstruksi.

Tim Kami

100+ Tenaga Ahli Yang Kompeten & Kredibel Di Berbagai Bidang

Salman Nursiwan Bachtiar

Salman Nursiwan Bachtiar

Sustainability Expert
Gugi Yogaswara

Gugi Yogaswara

Environmental and Management System Consultant
Klik di sini
628 1111 33421
Customer Support
Halo, ada yang bisa kami bantu?
Design & Custom by Gusvira Digital